99 Cahaya di Langit Eropa
“Perjalanan Menapak Jejak Islam di Eropa”
Judul : 99 Cahaya di Langit Eropa
Penerbit : Gramedia Pustaka
Utama
Penulis : Hanum Salsabila Rais, Rangga
Almahendra
Kategori : Novel Islami
Tebal : 412 Halaman
Harga : Rp. 69.000,-
Buku
ini adalah catatan perjalanan atas sebuah pencarian. Pencarian cahaya Islam di
Eropa yang kini sedang tertutup awan saling curiga dan kesalah pahaman. Untuk
pertama kalinya dalam 26 tahun, penulis merasakan hidup di suatu negara dimana Islam
menjadi minoritas. Sebuah pengalaman yang makin memperkaya spiritual untuk
lebih mengenal Islam dengan cara yang berbeda.
Tinggal di Eropa selama 3 tahun
merupakan arena menjelajah Eropa dengan segala isinya. Hingga akhirnya, penulis
menemukan banyak hal lain yang jauh lebih menarik dari sekedar Menara Eiffel,
Tembok Berlin, Konser Mozart, Stadion Sepakbola San Siro, Colloseum Roma atau
gondola-gondola di Venezia. Pencarian ini pun telah mengantarkan putri
kesayangan Bapak M. Amien Rais ini pada daftar tempat-tempat ziarah baru di
Eropa. Dirinya tak menyangka jika sesungguhnya Eropa juga menyimpan sejuta
misteri tentang Islam.
Eropa dan Islam. Keduanya pernah
menjadi pasangan serasi. Kini hubungan keduanya penuh pasang surut prasangka
dengan berbagai dinamikanya. Penulis pun merasakan ada manusia-manusia dari
kedua pihak yang terus bekerja untuk memperburuk hubungan keduanya ini.
Cerita ini berawal dari pertemuan
penulis dengan seorang perempuan muslim bernama Fatma Pasha. Seorang imigran
Turki yang tinggal di Wina, Austria. Sebagai seorang Turki di Austria, Fatma
mencoba menebus kesalahan kakek moyangnya yang gagal meluluhkan Eropa dengan
menghunus pedang dan meriam. Kini, Fatma mencobanya lagi dengan cara yang lebih
elegan, yaitu dengan lebarnya senyum dan dalamnya samudra kerendahan hati.
Hanum dan Fatma lalu mengatur
rencana. Keduanya mengarungi jejak-jejak Islam dari barat hingga ke timur
Eropa. Dari Andalusia Spanyol hingga ke Istanbul Turki. Hingga akhirnya
perjalanan pertama ini justru mengantarkannya ke Kota Paris, pusat ibu kota
peradaban di Eropa.
Di Paris, Hanum bertemu dengan
seorang mualaf, Marion Latimer yang bekerja sebagai ilmuwan di Arab World
Institute Paris. Marion menunjukkan kepada penulis bahwa Eropa adalah pantulan
cahaya kebesaran Islam. Eropa menyimpan harta karun sejarah Islam yang luar
biasa berharganya. Penjelasan Marion ini telah membukakan mata hati penulis dan
membuatnya jatuh cinta lagi dengan agamanya, Islam. Islam sebagai sumber
pengetahuan yang penuh kasih dan damai.
Ditulis dengan gaya bertutur
personal, buku yang ditulis oleh Hanum Salsabila Rais dan sang suami tercinta,
Rangga Almahendra ini akan membawa kita ke dalam lingkungan hidup yang riil.
Penuh dengan nuansa dan gemuruh perjalanan sejarah peradaban Islam Eropa, baik
pada masa silam maupun pada saat ini. Cara penyampaiannya pun sangat jelas,
ringan, dan lancar mengalir. Lewat kisah menarik ini juga, penulis akan membuka
mata kita akan pernak-pernik kehidupan Islam di Eropa dan merefleksikannya
untuk memperkuat keimanan.
Akhir dari perjalanan penulis selama
3 tahun di Eropa ini justru mengantarkannya pada titik awal pencarian makna dan
tujuan hidup. Makin mendekatkan diri pada sumber kebenaran abadi yang Maha
Sempurna, Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar